Dalam suatu pertemuan penting, Muhammad bin Mubasyir, menteri urusan perang, diprotes oleh Mundzir bin Abduirahman, seorang ulama ahli ilmu nahwu, karena sang menteri pernah menyerukan kaum wanita ikut perang.
"Bagaimana engkau menyuruh kaum wanita ikut berperang bersama-sama laki-laki?"
Dengan pura-pura tidak paham, sang menteri memutarkan protes tersebut dan menjawab lain:
"Seumur hidup, baru kali ini aku mendengar saran yang begitu kejam. Allah saja menyuruh wanita supaya tetap tinggal di rumah, tetapi kenapa kamu malah menganjurkan supaya ikut berperang?"
Sumber: Thabaqat Al-Nahwiyyin wa Al-Lughawiyyin, Az-Zubaidi Al-Andalusi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar