Orang-orang telah melakukan rukyat untuk menentukan permulaan bulan suci Ramadhan. Ternyata tidak seorang pun yang berhasil melihatnya kecuali Anas bin Malik Al-Anshari, seorang tokoh ahli hadits yang pada umur 10 tahun telah berkhidmat pada Nabi SAW. Pada waktu itu umur Anas sudah mendekati 100 tahun.
Hakim Iyas bin Mu'awiyah ingin menjadi saksinya.
Tunjukkan pada kami dimana letaknya," kata Iyas. Anas bin Malik menunjukkannya, namun semua yang hadir tidak bisa melihatnya.
Iyas berfikir sejenak. Tiba-tiba ia melihat sehelai rambut cambang berwarna putih menutupi sebelah mata orang tua tersebut. Ia mencoba menyibak serta meluruskannya.
"Sekali lagi, coba perlihatkan kepada kemi letak bulan sabit itu," pinta Iyas.
Anas memandang ke langit, kemudian berkata, "Aneh sekarang aku tidak melihat apa-apa."
Sumber: Sarah Al-Uyun fi Syarh Risalat Ibnu Zaidu, Ibnu Nubatah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar