RUKANAH ....


Ganti menyombongi orang yang sombong itu kadang juga perlu: maksudnya agar orang yang sombong itu tak berlarut-larut dalam kesombongannya. Ini pernah dilakukan Rasulullah SAW kepada rukanah orang Quraisy yang kelewat sombong.

Sebagai pegulat, Rukanah memang seorang jagoan. Pernah sepuluh orang lawannya dikalahkan Rukanah sendiri. Kesombongannya pernah ditunjukkan ketika bertemu dengan Nabi SAW, "Hai Muhammad, beranikah engkau melawan aku?," tantangnya. "Mengapa pula aku takut kepadamu Rukanah; silakan kalau ingin mencobanya," jawab Nabi.

Maka terjadilah pergulatan seru antara Rukanah melawan Rasulullah SAW. Meski Rukanah terkenal sebagai jagoan gulat, anehnya ia tak mampu mengalahkan Nabi. Saat Rukanah terpepet, Rasulullah SAW mengangkat tubuhnya yang kekar itu tinggi-tinggi dengan kedua tangannya kemudian melemparkan tubuh Rukanah ke tanah berbatu. Dengan menahan sakitnya Rukanah mengakui kekuatan Nabi.

"Sungguh, aku kagum atas kekuatan Muhammad," ujarnya dengan nafas terengah.
"Ah itu belum seberapa Rukanah, lihatlah pohon itu," ujar Rasulullah SAW kepada Rukanah. pohon yang besar itu tiba-tiba roboh sendiri dan mendekati Nabi cuma dengan perintah telunjuk tangannya.


Setelah menunjukkan kelebihannya itu, Rasulullah SAW memerintahkan pohon itu ke tempat asalnya. Semua itu terjadi sebagai mukjizat atas izin Allah SWT.

"Sesuatu yang ajaib. Belum perpernah aku melihat penyihir yang hebatnya melebihi sihirmu", kata Rukanah.

Dasar orang kafir yang sombong, Rukanah menganggap apa yang terjadi itu sebagai sihir belaka sehingga Rukanah tetap dalam kesombongan dan kekafirannya.

Rukanah mengakui kehebatan yang dilakukan Rasulullah SAW, tetapi ia menganggap semua itu karena kekuatan sihir dan karena bukan mukjizat yang diberikan Allah kepada Nabi. Rupanya, Allah masih belum membuka iman Rukanah yang sombong dan kafir itu. Memang hanya Allahlah yang bisa membuka iman seseorang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar